Tutorial Qt C++ 2: Membuat Project

Masih melanjutkan posting sebelumnya yaitu Tutorial Qt C++ 1: Qt Creator IDE kali ini kami akan melanjutkan ke pembahasan selanjutnya, mengenai pembuatan project menggunakan Qt Creator. Pada pembahasan sebelumnya telah di bahas mengenai Qt Creator IDE, jika anda belum mengerti mengenai Qt Creator sebaiknya membacanya terlebih dahulu.

Project / Proyek

Dalam lingkungan pemrograman, kita akan sering mendengar kata project / proyek. dalam dunia pemrograman project sendiri maksudnya adalah program yang akan kita buat atau yang sedang kita kerjakan. Dalam suatu project biasanya terdapat kumpulan file file tertentu sebagai bahan project.

Memulai Project

Untuk memulai sebuah project pemrograman, kita harus membuatnya terlebih dahulu, atau kita bisa menggunakan project yang sudah ada. Kali ini kami akan menjelaskan bagaimana cara membuat project baru menggunakan Qt Creator untuk membuat program berbasis C++ dan Qt Framework.

Pertama Buka Qt Creator, Kemudian pada menu bar pilih File dan pilih New File or Project… atau juga bisa menggunakan keyboard shortcut **Ctrl+N. **Maka akan muncul dialog box seperti berikut:

Gambar 1: Project Wizard Gambar 1: Project Wizard

Dalam pembuatan project di Qt Creator, kita disediakan berbagai macam pilihan jenis project. dan yang paling utama adalah Qt Gui Application, Qt Quick, HTML 5 Application, dan Qt Console Application. Kali ini kita akan membahas Qt Gui dan Qt Console.

 

Qt GUI Application adalah project yang di sediakan Qt Creator yang memungkinkan kita membuat aplikasi dengan GUI (Graphical User Interface), Aplikasi Gui sendiri adalah jenis aplikasi yang dapat di operasikan menggunakan Mouse, Memiliki tombol tombol, tabel, form, dan beberapa komponen aplikasi pada umumnya.Contoh aplikasi GUI : Firefox, Google Chrome, Libre Office, Kingsoft office, GEdit, dll.

 

Sedangkan** Qt Console**, adalah project aplikasi Qt yang di tujukan untuk membuat aplikasi berbasis text atu CLI (Command Line Interface). Aplikasi CLI berjalan di Terminal / Console / Command Prompt, jadi untuk menggunakan aplikasi Console kita harus menggunakan terminal dan meng-eksekusi melalu terminal, dan juga untuk berinteraksi kita hanya bisa memberikan perintah melalui text. Contoh Aplikasi console : ping, whois, traceroute, ifconfig, ipconfig, iptables, dll.

Qt Console Project

Sebagai permulaan, dan supaya lebih bisa memahami Qt Creator kita harus belajar dari dalemanya program, mulai dari yang paling dasar, yaitu Console Application atau aplikasi berbasis text. Memang terdengar membosankan dan tidak menarik, tapi sebuah proses harus di mulai dari yang paling bawah kan?. Karena sebenarnya dasar inti sebuah program berjalan pada basis Console, dan awal mula komputer pun dulu juga hanya berbasis text. Tapi percayalah, masih tetap menyenangkan kok :D. Untuk Aplikasi GUI akan dibahas pada tulisan selanjutnya, setelah Console Application Selesai ya.. :D

 

Oke lanjut, Untuk membuat project ini, pada dialog box seperti yang di terangkan sebelumnya kita pilih Qt Console Application, kemudian tekan tombol Choose..

Gambar 2: Qt Console Wizzard Gambar 2: Qt Console Wizzard

Pada kolom Name: isikan Nama project yang akan kita buat, dan pada Create in: adalah lokasi kita menyimpan project, silahkan isi sesuai keinginan anda. Klik Next > untuk melanjutkan.

Gambar 3: Kit Selection Gambar 3: Kit Selection

Pada tahap selanjutnya kita akan memilih Kit. Kit adalah profil compiler yang akan di jalankan saat kita melakukan Build pada project. Secara default profil Kit adalah di compile untuk aplikasi Desktop (Selain Desktop, Qt juga ada untuk Blackberry, Android, dan iOS loh). Di sini kita akan menentukan dimana lokasi hasil build kita nantinya, di situ tertera Debug dan Release yang akan kita bahas pada step selanjutnya. Untuk melanjutkan klik Next > saja.

 

Pada Dialog box selanjutnya kita bisa memilih Version Control, kali ini kita abaikan saja dahulu dan klik Next saja untuk melanjutkan. Version Control nantinya akan berguna untuk membangun project sungguhan yang terstruktur dan rapih. Untuk latihan sebaiknya tidak usah memakainya dulu. Klik Finish untuk melanjutkan.

Let’s Coding

Setelah kita selesai membuat project (console application) seperti langkah di atas, maka qt creator akan menyiapkan file standart untuk membuat program. Secara default kita akan dibuatkan file main.cpp secara otomatis oleh system.

Gambar 4: Tampilan code Qt Creator Gambar 4: Tampilan code Qt Creator

Sebagai permulaan dan syarat wajib menjadi programmer adalah membuat “Hello world” (Pernyataan ngawur :D). Mari kita buat aplikasi Console dengan menuliskan Hello World di layar, ah tapi Hello World terlalu mainstream, kita ganti saja “Hallo Indonesia”.

Gambar 5 : Code Hello Indonesia Gambar 5 : Code Hello Indonesia

dari kode standart yang di buatkan system, saya hanya menambahkan #include <QDebug> dan qDebug()<<“Halo Indonesia”. lebih detailnya silahkan lihat kode di atas, perubahan yang saya buat di tandari dengan tanda nomor yang di beri tanda hijau di sebelah kananya (2, 7,8,9). Untuk menjalankanya anda bisa menekan tombol Run yang berada di sebelah kiri bawah, berwarna hijau seperti tombol Play, atau juga bisa dengan keyboard shortcut Ctrl+R. Dan hualla,, Akan muncul terminal dengan tulisan Halo Indonesia.

 

Penjelasan:

fungsi qDebug() di gunakan untuk menampilkan text pesan di layar konsole, qDebug biasanya tetap di gunakan pada aplikasi GUI untuk menampilkan pesan pesan kesalahan atau pesan informasi.

Karena qDebug() bukan fungsi standart dan belum termasuk dalam fungsi utama, maka kita harus include header yang berisi fungsi qDebug(), dengan cara #include <QDebug).

 

Tips:

Pada Qt Creator, terdapat fitur autocomplete. dengan fitur ini kita tidak perlu susah paya menulis fungsi sejara lengkap, dan juga menghindari kesalahan penulisan pada code yang kita buat. biasanya autocomplete akan muncul di bawah kursor, apabila tidak muncul bisa di panggil menggunakan keyboard shortcut Ctrl+Spasi

Gambar 6: Autocomplete Gambar 6: Autocomplete

 

Saya kira cukup sekian dulu pembahasan kali ini, Mungkin mengenai Release dan Debug akan di jelaskan pada tulisan selanjutnya. Semoga masih tetap konsisten meneruskan kelanjutan tutorial ini. Aamiin..